Saturday, February 8, 2025
HomeHari LiburKeanekaragaman Kalender Indonesia

Keanekaragaman Kalender Indonesia

Indonesia adalah negara yang besar. Indonesia adalah negara yang kaya. Negara kita kaya dari segi apapun. Negara kita kaya akan sumber daya alamnya. Negara kita kaya akan sumber daya manusianya. Negara kita kaya akan keanekaragamannya. Jumlah penduduk di indonesia merupakan salah satu jumlah yang paling banyak di dunia. Saking banyaknya, namun orang-orang kita kurang mampu menghargai tanah kelahiran sendiri. Orang Indonesia terdiri atas bermacam-macam suku, bermacam-macam bahasa, hingga bermacam-macam kebudayaan. Untuk satu ini masih sedikit orang yang tahu mengenai keanekaragaman kalender Indonesia.

Keenam Kalender Indonesia

Kalender di indonesia yang resmi berjumlah enam macam. Dari yang paling umum, adalah kalender masehi. Kalender yang telah menyatukan seluruh umat manusia. Tahun masehi diawali oleh kelahiran nabi Isa alaihissalam. Kalender yang semua orang dari belahan dunia manapun menggunakannya. Dari segi popularitas, kalender masehi adalah pemenangnya. Selanjutnya adalah kalender hijriah. kalender dari umat islam di seluruh dunia. Kalender ini dihitung didasarkan pada perhitungan bulan. Berbeda dengan kalender masehi yang didasarkan pada pergerakan matahari.

Kalender saka dan kalender saka Bali bisa dibilang cukup mirip. Kalender saka Bali sebenarnya hanya merupakan modifikasi dari kalender saka. Kalender ini dimodifikasi disesuaikan dengan unsur kelokalan yang ada di Bali. Sedangkan kalender saka umurnya lumayan tua. Dia lahir pada tahun 78 Masehi. Berasal dari india dan telah menjadi kelender orang jawa lumayan lama hingga pada akhirnya posisinya digantikan oleh kalender Jawa. Kalender jawa lahir ketika sang raja mataram menyebarkan islam di nusantara. Karena di Jawa saat itu telah ada kalender saka. Jadi sultan agung membuatkan kalender jawa sebagai dalih memasukkan kalender hijriah ke jawa.

Kalender sunda sebenarnya secara struktur dan sistem sama dengan kalender masehi. Nama hari, minggu dan bulan lah yang membedakan. Selain dari keenam kalender yang telah berlaku tersebut masih ada tanggalan-tanggalan lain. Seperti kalender imlek. Kalender ini adalah penanggalan dari orang-orang tionghoa. Tahun baru imlek juga tak kalah ramai dengan tahun baru kalender masehi. Jika masehi biasanya hanya diramaikan oleh kembang api dan petasan. Perayaan imlek lebih indah. Petasan juga ada di dalam imlek, namun yang membuatnya lebih indah dan berkesan adalah lampu lampion dan warna merah dari perayaan itu sendiri.

Nah, itu adalah beberapa keanekaragaman kalender Indonesia. Setelah membacanya dari awal, sudahkah anda sadar, betapa kayanya negara kita. Negara kita ini sangat luar biasa. Akan tetapi orang-orangnya tidak mampu memanfaatkan kehebatan dari negaranya yang begitu dahsyatnya. Orang-orang dari negara kita begitu terlena dengan kehidupan di luar sana. Kita terpengaruh, teracuni, dan tercemari bakteri-bakteri buruk dari hal-hal luar. Andai kita mampu menjaga kebudayaan kita dan mencintai kebudayaan kita. Apakah itu mungkin? Tentu saja.

sumber: https://hariliburnasional.com

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments